Sejarah Pulau Amelia
Bagi banyak turis, Pulau Amelia adalah surga yang baru ditemukan. Tetapi orangorang berabadabad sebenarnya telah tertarik pada pantainya yang menenangkan serta keanggunan alami yang menawan.
Menurut mitologi lingkungan dan juga bukti sejarah, Indian Timucuan pertama kali menghuni Pulau Amelia sejak 2000 SM. Orang Timucuan dikenal dengan tato tubuh yang rumit dengan warna kuning, hitam, biru dan merah.
Pulau ini awalnya disebut “Isle de Mai” (Pulau Mei) oleh Jean Ribault, seorang pemimpin Huguenot yang tiba di Pulau Amelia pada tahun 1562. Dikatakan bahwa ketika Ribault serta tentaranya muncul, mereka dinilai oleh Timcuans sebagai serta sekeranjang beri yang ditawarkan. Meskipun orang Spanyol telah benarbenar menegaskan lokasinya pada tahun 1513, para wisma Prancis ini mengungkapkan tingkat minat di pulau itu untuk menyatakan tanah bagi Prancis serta untuk mencari perlindungan dari penganiayaan spiritual dan politik yang ditawarkan kepada Huguenot. Meskipun Ribault dan perusahaannya tidak memutuskan Pulau Amelia, berbagai Huguenot lainnya mendarat pada tahun 1564. Kawanan kedua ini menciptakan Fort Caroline di Jacksonville Utara dekat muara Sungai St. John. Pada tahun 1565, tentara Spanyol melibatkan lokasi, menyingkirkan penduduk Prancis serta memulihkan daerah tersebut, yang sebenarnya mereka tegaskan sebagai tahuntahun mereka sendiri sebelumnya.
Kedatangan tentara Spanyol ini membawa kekuatan Spanyol pertama dari tahun 1565 hingga 1763. Sebuah tujuan bernama Santa Maria diperbaiki di ujung utara Pulau Amelia di tempat yang sekarang disebut Kota Tua. Tujuannya dibuat untuk mengubah orang India menjadi Kristen. Saat itu, nama awal “Isle de Mai” diubah menjadi “Isle de Santa Maria”.
Pada tahuntahun berikutnya, orang Timucuan dari Pulau Amelia mendapat panggilan dengan orang Eropa, dan juga negosiasi Inggris di Utara dengan cepat menarik minat di pelabuhan yang biasanya dalam serta area kursus profesi penting di pulau itu. Sekali lagi nama pulau itu diubah, kali ini menjadi “Amelia” untuk menghormati Putri Amelia, anak Raja George II. James Oglethorpe, Gubernur Georgia, menempatkan penyesuaian nama pada posisinya pada tahun 1735. Inggris mengubah nama pulau itu menjadi “Amelia”, namun tanah tersebut tidak berada di bawah tangan Inggris sampai Florida Spanyol diperdagangkan untuk British Cuba pada tahun 1763 di pengaturan di bawah Perjanjian Paris. Dalam pedoman Inggris, Pulau Amelia disebut Egmont.
Pada 1783, Perjanjian Kedua Paris menyelesaikan Perang Revolusi, serta Florida dikembalikan ke Spanyol. Pada tahun 1811, seorang surveyor properti bernama George JF Clarke menguraikan komunitas Fernandina, yang dipanggil untuk menghormati Raja Ferdinand VII dari Spanyol. The Patriots of Amelia Island, tim independen warga negara Amerika yang didukung oleh pemerintah federal Amerika Serikat, menguasai pulau itu, menghilangkan Spanyol, serta mengibarkan bendera Amerika. Daftar di bawah hari, Pulau Amelia telah dikirim ke Amerika Serikat.
Tahun 1870 hingga 1910 dianggap sebagai Zaman Keemasan Pulau Amelia. Selama periode ini, banyak orang Amerika kaya menjadikan Fernandina sebagai tempat tinggal mereka. Rumah desain bergaya Victoria yang elegan terintegrasi dalam apa yang kemudian disebut Distrik Stocking Sutra. Ulysses Grant pergi ke Egmont Hotel, salah satu resor termegah pada masanya. Booming pergantian abad di Pulau Amelia terjadi dengan perkembangan pasar pengiriman, serta meningkatkan variasi penduduk New York yang datang dengan perahu untuk menikmati lingkungan yang nyaman serta resor bergaya di Amelia.
Beberapa tahun belakangan ini, Pulau Amelia telah berkembang dan berkembang pesat sebagai lokasi wisata terkemuka. Banyak pilihan akomodasi liburan tersedia untuk memenuhi setiap jenis wisatawan, serta Perkebunan Pulau Amelia dianggap sebagai salah satu lokasi pulau ideal di dunia. Pengunjung modern menemukan apa yang sebenarnya dipahami oleh berabadabad: Pulau Amelia adalah hadiah nyata.
Terbang kemana saja. Terbang kemanamana dengan cleartrip
Cleartrip menawarkan pengalaman perjalanan paling komprehensif bagi wisatawan dan dengan pilihan terbanyak penerbangan, hotel dan kereta api. Cleartrip.com membuat pelanggan menjadi pusat dari segalanya dan Anda dapat menemukan tarif terendah yang tersedia dan bepergian ke mana pun di dunia.